IN MALAY
Yang pertama kali dijuluki (digelari) "Al-Qadri"
adalah waliyullah Muhammad bin Salim bin Abdullah bin Muhammad Bin Salim
bin Ahmad bin Abdurrahman bin Ali bin Muhammad bin Hasan Al-Muallim bin Muhammad
bin Hasan Atturabi.
So’al gelar yang disandangnya karena Beliau dalam semua aspek kehidupannya
selalu menyerahkan dirinya (pasrah) pada Taqdir Allah, terutama sewaktu ditimpa
suatu Musibah (bencana). hal tersebut menunjukkan bahwa Beliau seorang yang
beriman kuat sekali. Kata Taqdir berasat dari bahasa Arab yang sinonimnya yaitu
"AI-Qadar".
Waliyyullah Muhammad Al-Qadri dilahirkan di Tarim Hadramaut. Dikaruniai 2 orang
anak lelaki yang melanjutkan keturunannya, masing-masing bernama :
-
Abdullah, keturununnya hanya berada di Macha’ (Hadramaut)
-
Husein, keturunannya kebanyakan berada di Indonesia; termasuk
diantaranya Sultan Abdurrahman bin Waliyyulah Al-Habib Husein bin
Ahmad Al-Qadri, Pendiri Kota Pontianak (Kalimantan).
Beliau dikaruniai 6 anak. Wafat pada tahun 1231 Hijriyyah di Batu Layang
Pontianak.
Waliyyullah Muhammad bin Salim Al-Qadri pulang ke Rahmatullah di kota Tarim
pada tahun 1079 Hijriyyah.
Semoga Allah SWT memasukkan Beliau Beiiau ke dalam Surga dan menghimpunkannya
bersama-sama para Nabi, pars Syuhada, para Auliya dan para Sholihin. Amin !.
This was taken by Permission of the Webmaster of Alaminjogja at http://www.alaminjogja.com
Wassalam,
Haddad Alhaddad
0 Comments